24 September 2013

Pengorbanan Wahai umatku yang berada diseluruh muka bumi Beserta semua makhluk ciptaanku dengarkan wahai ciptaanku. Wahai umatku Aku menurunkan dan mengutus salah satu makhluk ciptaanku untuk turun ke dunia untuk mengajakmu kembali Kepadaku agar engkau tidak salah jalan atau tersesat karena akan membawa bencana dikemudian hari. Wahai umatku Kapanlah engkau akan sadar , apakah pada saat-saat kematianmu, baru engkau merasakan. Wahai umatku Sudah banyak pengorbananku kepadamu tapi apa yang kau lakukan kepadaku, kau betul-betul mengecewakan Aku , lihatlah pengorbanannya dia [ kholipah/ utusan ] yang mengorbankan jiwa raganya untukmu . Lihatlah raga itu dengan mata batinmu yang suci , engkau akan tahu betapa sakit dan perihnya ,bila kau melihat begitu parahnya raga itu Dia telah mengorbankan raganya hanya untuk menyelamatkan umat manusia . Bila dia bukan yang kuinginkan untuk menjalankan tugas-tugasku mungkin dia telah tiada. Betapa berat perjuanganya untuk mengajak umatnya beserta saudara-saudaranya kembali ke jalan Sang Ilahi . Begitu besar jiwanya untuk menanggung semua beban yang dia pikul dipundaknya , tapi apa yang kau lakukan kepadanya,tak ada artinya dibandingkan pengorbanan dia kepadamu. Wahai umat ciptaanku Bila aku tak menurunkan utusanku atau kholifah , maka dunia ini sudah hancur musnah atau kiamat total . Apakah itu yang kau inginkan wahai umat ciptaanku . Lihatlah raga itu , hancur , remuk dan redam akibat kekejamanmu kepadanya . Kau tak mempunyai belas kasihan , kau hanya seperti binatang . Apakah sifatmu seperti itu wahai umatku. Kau kuciptakan yang paling sempurna diantara ciptaanku yang lain, sepantasnya kau kusebut binatang.